Cegah DBD Babinsa Koramil 06/Barabai Bantu Fogging Di Kelurahan Bukat

    Cegah DBD Babinsa Koramil 06/Barabai Bantu Fogging Di Kelurahan Bukat

    BARABAI-Babinsa Koramil 1002-06/Barabai Serma Didi Masyudi bersama Bhabinkamtibmas dan Puskesmas Awang Besar  melakukan fogging guna pencegahan wabah demam berdarah di kelurahan Bukat Kecamatan Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Jum'at (01/09/2023).

    Menurut data dari dinas kesehatan kabupaten Hulu Sungai Tengah melalui Kabid  P2P (Pencegahan dan Pengendalian Penyakit)  Abdi Budiman mengatakan total berapa kasus secara keseluruhan sejak Januari hingga Agustus 2023 sebanyak 157 Kasus,

    Sebaran per kecamatan,  kasus DBD  terbanyak adalah kecamatan Barabai,  44 kasus, Batu Benawa: 17 kasus dan Pandawan: 17 kasus, "terangnya

    Upaya yang telah dilakukan  Dinkes Kab.Hulu Sungai Tengah yaitu dengan menerbitkan Surat Himbauan dari BUPATI HST tentang Kewaspadaan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) Antisipasi Penularan Penyakit DBD, Penyuluhan Kesehatan dan siaran keliling kepada masyarakat terkait pencegahan penyakit DBD (gerakan 3M Plus) yang dilakukan oleh pusk sekab. HST, Pembagian bubuk abate dan mengaktifkan kembali  Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik (G 1 R 1 J), "imbuhnya 

    "Secara umum kasus DBD terjadi peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya, pada tahun Tahun 2022: 109 kasus dan Tahun 2023: 157 kasus atau naik 30 persen."tuturnya

    Dalam rangka pencegahan penyebaran DBD, Puskesmas Awang Besar bersama Babinsa Koramil 1002-06/Barabai dan Bhabinkamtibmas melakukan fogging dan melakukan edukasi atau sosialisasi kepada warga kelurahan Bukat tentang gerakan 3M Plus, yaitu: Menguras tempat penampungan air. Menutup tempat-tempat penampungan air. Mendaur ulang berbagai barang yang memiliki potensi untuk dijadikan tempat berkembang biak nyamuk Aedes aegypti yang membawa virus DBD pada manusia,

    Sementara itu Danramil 1002-06/Barabai Kapten Inf Rudi Hartono melalui Babinsa Serma Didi Masyudi menghimbau agar warga masyarakat untuk berprilaku hidup sehat dan menjaga kebersihan lingkungan yang dimulai dari lingkungan sekitar hingga lingkungan luas, "ucapnya

    Barang-barang yang sekiranya tidak digunakan lagi lebih dikubur atau daur agar tidak menjadi sarang nyamuk, "pungkasnya.(pendim1002).

    hst
    Maskuri

    Maskuri

    Artikel Sebelumnya

    Gerak Cepat, Kodim 1002/HST Rehab Rumah...

    Artikel Berikutnya

    Personel Gabungan HST Berjibaku Dengan Api...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?

    Tags